Tim penjualan yang mencari cara mudah untuk melacak progres pipeline dan item tindakan pada account tertentu dapat mencoba templat ini.
Gunakan templatDaftar untuk menggunakan templat ini.
Mengelola pipeline penjualan secara efektif tidak hanya tentang mengembangkannya, tapi juga mempertahankan peluang yang sudah ada. Dengan templat pipeline penjualan kami, Anda memiliki cara mudah memantau data account, nota, dan item tindakan untuk terus membuat progres, semuanya di satu tempat. Dengan banyak tampilan berbeda, Anda dapat fokus pada lead baru, account utama, atau peluang berisiko. Asana cukup fleksibel bagi tim penjualan dengan segala ukuran untuk membantu membuat dan mengembangkan pipeline mereka. Pelajari selengkapnya tentang Asana untuk Manajemen Penjualan dan Account, atau mulailah dengan templat pipeline penjualan kami menggunakan kiat-kiat ini:
Lihat pipeline penjualan dalam tampilan berbeda. Lihat templat pipeline penjualan kami dalam Tampilan Daftar, Papan, Kalender, atau Linimasa. Gunakan bidang kustom untuk mencakup estimasi nilai peluang, status lead, dan banyak lagi. Lalu, filter setiap tampilan menurut ukuran peluang, jenis prioritas, pemilik account, dan banyak lagi.
Lacak tindak lanjut dan nota dengan tugas. Dengan adanya sejumlah pekerjaan lain, CRM biasa dapat menyulitkan Anda dalam melacak item tindakan. Dengan Asana, Anda dapat menyimpan nota dan melacak tindak lanjut, semua di satu tempat.
Otomatiskan proses agar tidak lagi melewatkan peluang. Pasangkan pipeline penjualan dengan Aturan Asana, jadi Anda tidak lagi melewatkan peluang. Tambahkan Aturan dengan mudah untuk memberikan ulang tugas atau memperbarui bidang kustom secara otomatis saat pemicu tertentu terjadi. Contohnya, gunakan Aturan untuk menambahkan kolaborator ke tugas saat status lead berubah atau memperbarui status prioritas berdasarkan estimasi nilai.
Sederhanakan pekerjaan di seluruh alat bisnis favorit Anda. Asana terintegrasi dengan Salesforce, jadi Anda dapat menciptakan proses penerimaan yang transparan, menghilangkan hambatan, dan membuat tugas yang dapat ditindaklanjuti bagi semua pemangku kepentingan. Dengan Asana untuk Salesforce, Anda dapat mengotomatiskan alur kerja penjualan penting agar tidak lagi melewatkan langkah penting.
Tingkatkan kolaborasi lintas fungsi. Terkadang, memajukan peluang membutuhkan banyak tenaga. Jadikan kolaborasi lintas fungsi lebih mudah dengan menambahkan rekan tim lain yang bekerja sama dengan Anda ke proyek manajemen pipeline penjualan Anda.
Pipeline pendapatan
Perkiraan pipeline
Prospecting penjualan
Semua pertanyaan Anda terjawab:
Apa itu pipeline penjualan? Pipeline penjualan adalah cara memvisualisasikan proses penjualan sehingga Anda dapat melacak semua peluang seiring progresnya di setiap tahapan penjualan. Dengan templat pipeline penjualan gratis kami, Anda dapat selalu memahami dengan jelas letak setiap peluang. Lalu, bagikan proyek kepada pemangku kepentingan agar Anda dapat melacak peluang dan mencapai kesepakatan yang lebih besar.
Bagaimana cara menghitung pipeline penjualan? Anggap pipeline penjualan Anda sebagai dokumen dinamis. Dokumen ini harus mencakup semua informasi yang diperlukan untuk setiap peluang, baik aktif, berhasil, atau gagal. Pipeline penjualan juga harus mencakup bagian-bagian untuk perkiraan pendapatan dan proses penjualan tim.
Apa saja tahapan pipeline penjualan? Setiap bisnis berbeda, jadi tahapan pipeline penjualan akan bergantung pada jenis bisnis yang dijalankan. Biasanya, ada tujuh tahapan pipeline penjualan: lead generation, lead nurturing, marketing qualified lead (MQL), sales accepted lead (SAL), sales qualified lead (SQL), kesepakatan yang dicapai, dan pascapenjualan.
Bagaimana cara membangun pipeline penjualan? Untuk membangun pipeline penjualan yang efektif, mulailah dengan templat pipeline penjualan kami. Lacak semua calon pembeli di satu proyek, lalu gunakan bidang kustom untuk mencatat tahapan pipeline penjualan tempat mereka berada. Saat peluang berlanjut pada pipeline, sesuaikan bidang kustom agar Anda dapat selalu melacak keberadaan pembeli di pipeline penjualan secara akurat. Terakhir, pastikan untuk memperbarui proyek Anda secara berkala karena proyek tersebut merupakan sumber informasi terpusat tim.
Bagaimana cara meningkatkan pipeline penjualan? Pipeline penjualan terbaik adalah yang terus digunakan tim. Pastikan pipeline selalu baru agar Anda tidak melewatkan titik kontak penting dan kehilangan peluang. Anda juga harus memastikan semua orang di tim selaras pada tahapan pipeline penjualan. Pertimbangkan untuk mengadakan pelatihan guna menyelaraskan tahapan pipeline dan bagikan kiat propsecting penjualan.
Lacak progres pipeline penjualan Anda dengan tampilan fleksibel, integrasi bawaan, dan aturan otomatis agar Anda tidak hanya dapat mengelola peluang saat ini, tapi juga mengembangkan yang baru. Berdayakan tim penjualan dan mulailah dengan templat pipeline penjualan kami sekarang.
Gunakan templat
Bangun dan kelola pipeline penjualan dengan uji coba gratis Asana.